Terdapat +/- 100 jenis lantana. Ketinggiannya bisa mencapai 3-5 kaki. Batangnya berduri dan daunnya sedikit berbulu. Bunga tumbuhan ini berbentuk payung dan mempunyai beragam warna dari kuning, merah jambu, ungu, putih, merah tua, dan ada juga warna kombinasi seperti kuning-putih maupun putih magenta. Bunganya dapat tumbuh dengan sangat cantik, secara bergerombol.
Tidak banyak orang yg tau mengenai bunga ini. Yang sebenarnya bunga ini memiliki banyak manfaat diantaranya yaitu
1. Mengatasi rematik
2. keseleo
3. Radang kulit
4. Sakit kepala
5. Sakit gigi
Dst..
Ada banyak manfaat yg didapatkan dari bunga ini jika kita lebih teliti lagi.
KANDUNGAN DAUN
Daun tembelekan bersifat pahit, sejuk, dan sedikit beracun. Di dalamnya terkandung beberapa zat seperti:
- Lantadene A
- Lantadene B
- Lantic acid
- G-terpidene
- B-caryophyllene
- A-pinene
- R-cymene
- Lantanolic acid
- Humule (mengandung minyak atsiri)
Daun tembelekan mengandung bermacam macam minyak atsiri, namun yang dimanfaatkan sebagai obat hanya beberapa jenis saja, misalnya sineol. Sineol mudah menguap dan pedas, berkhasiat sebagai ekspektoran (pelepas dahak atau lendir). Minyak atsiri lain seperti terpineol bersifat antiseptik sedangkan furfurol bersifat fungisida. Kedua minyak atsiri ini bermanfaat untuk merawat bengkak akibat luka yang terinfeksi.
KHASIAT DAUN TEMBELEKAN UNTUK PENGOBATAN
Adapun beberapa khasiat daun tembelekan untuk pengobatan adalah sebagai berikut:
ASMA
Cara pembuatan:
- Daun tembelekan dijemur sampai setengah kering lalu ditumbuk atau diremas
- Kemudian hirupkan uapnya pada penderita yang asmanya sedang kambuh
GONDONGAN
Cara pembuatan:
- Rajanglah/tumbuklah daun tembelekan secukupnya
- Lalu tempelkan pada kelenjar yang membengkak selama 30 menit, lakukan 3 kali sehari
REMATIK
Cara 1:
- Rebuslah daun tembelekan segar secukupnya
- Lalu gunakan airnya untuk mandi
Cara 2:
- Pipislah daun tembelekan segar secukupnya, beri air kapur secukupnya lalu aduk hingga adonan menjadi seperti bubur kental
- Kemudian balurkan pada bagian yang sakit
DERMATITIS, EKSIM, JAMUR KULIT, DAN BISUL
Cara pembuatan:
- Rebuslah segenggam daun tembelekan segar dengan 3 gelas air hingga mendidih selama 15 menit
- Lalu selagi hangat gunakan air rebusan itu untuk mencuci kelainan kulit
BISUL
Cara pembuatan:
- Tumbuklah daun tembelekan segar secukupnya hingga halus
- Kemudian bubuhkan pada bisul lalu balut, ganti 2-3 kali sehari
MEMAR DAN LUKA BERDARAH
Cara pembuatan:
- Cucilah daun dan bunga tembelekan segar secukupnya lalu bilas dengan air masak
- Kemudian tumbuk keduanya hingga halus lalu bubuhkan pada tempat yang sakit, lalu balut
- Ganti 2 – 3 kali sehari
BATUK
Cara 1:
- Rebuslah 5 gr daun tembelekan kering dalam 3 gelas air hingga tersisa setengahnya
- Kemudian dinginkan lalu saring dan bagi untuk 3 kali minum, tiap minum ½ gelas
Cara 2:
- Rebuslah daun dan bunga tembelekan segar dalam 2 gelas air selama 15 menit
- Lalu minumlah air rebusan 3 kali sehari sebanyak 1/3 mangkok
- Untuk anak-anak berumur 7 – 12 tahun ¼ mangkok, 3 kali sehari
- Anak umur 2 – 6 tahun, 2 sdm 3 kali sehari
- Untuk bayi 1 sdt, 3 kali sehari
KORENG, BISUL, BOROK, LUKA, DAN ENCOK
Cara 1:
- Tumbuklah daun tembelekan segar secukupnya lalu tempelkan pada bagian yang sakit.
Cara 2:
- Rebuslah daun tembelekan segar selama beberapa menit
- Lalu selagi hangat, gunakan airnya untuk mencuci bagian yang sakit
MENGATASI KEPUTIHAN DAN MEMPERLANCAR KERINGAT
Cara pembuatan:
- Rebuslah daun tembelekan secukupnya selama beberapa menit
- Kemudian dinginkan lalu gunakan untuk mandi dan mencuci bagian yang sakit
KERACUNAN MAKANAN (UNTUK MERANGSANG MUNTAH)
Cara pembuatan:
- Seduhlah segenggam daun tembelekan segar dalam ½ gelas air panas
- Lalu diamkan selama 15 menit. Minumlah sekaligus selagi hangat
INFLUENZA
Cara pembuatan:
- Rebuslah 30 gr daun tembelekan dan 15 gr jahe dalam 500 cc air hingga tersisa 200 cc
- Saring lalu minum 2 kali sehari selagi hangat
GATAL-GATAL, BISUL, BENGKAK, MEMAR, DAN REMATIK
Cara 1:
- Lumatkan daun tembelekan segar secukupnya
- Lalu tempelkan di tempat yang sakit
Cara 2:
- Rebuslah daun tembelekan segar secukupnya dalam 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas
- Lalu cucilah bagian yang sakit dengan air rebusan tersebut
BENGKAK KARENA INFEKSI PADA LUKA (OBAT DARURAT)
Cara pembuatan:
- Tumbuklah daun tembelekan hingga halus
- Lalu letakkan pada bagian yang bengkak
- Cara ini sudah dikenal oleh orang Jawa sejak dulu
MEMPERCEPAT PENGOBATAN PATAH TULANG
Cara pembuatan:
- Tumbuklah 80 gr daun tembelekan segar dan 80 gr daun gandarusa segar hingga halus
- Borehkan di tempat yang sakit lalu balut dengan perban
- Gantilah boreh setiap hari secara teratur hingga sembuh
OBAT MAAG
Cara pembuatan:
- Remaslah daun tembelekan segar yang bagus hingga keluar airnya
- Lalu saring, ambil ½ gelas air tersebut lalu campur dengan gula merah
- Minumlah sebanyak 3 kali seminggu
OBAT LUKA
Cara pembuatan:
- Remas-remaslah daun tembelekan
- Lalu tempelkan pada anggota badan yang terluka atau berdarah (dapat menghentikan darah)
MEMULIHKAN STAMINA IBU YANG BARU MELAHIRKAN
Cara pembuatan:
- Tumbuklah daun tembelekan, daun rumput knop (Hyptis capitata), dan daun bandotan (Ageratum con yzoides)
- Kemudian peras airnya, lalu saring dan minum
MASTITIS (PAYUDARA BENGKAK)
Cara pembuatan:
- Remaslah daun tembelekan dengan ¼ gelas air kaupur sirih
- Setelah daun tersebut lemas, tempelkan pada payudara yang bengkak (kecuali puting Susu)
- Bila daunnya kering gantilah dengan yang baru
SAKIT KEPALA
Cara pembuatan:
- Remaslah daun tembelekan
- Lalu letakkan pada dahi 1 – 3 kali sehari
BATUK PRODUKTIF AKIBAT KONGESTI DAN BRONKITIS
Cara pembuatan:
- Rebuslah 1 mangkok daun dan bunga tembelekan segar yang telah dirajang dalam 2 gelas air selama 15 menit
- Dosis:
Dewasa : ½ mangkuk, 3 kali sehari
Anak-anak : (Bayi) 1 sendok teh, 3 kali sehari
(2 – 6 tahun) 2 sendok makan, 3 kali sehari
(7 – 12 tahun) ¼ mangkuk, 3 kali sehari
Catatan Penting:
- Kelebihan dosis mengakibatkan muntah dan pusing.
- Wanita hamil dilarang meminum resep daun tembelekan, karena dapat mengalami keguguran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar